IM3 Ooredoo |
Mohon maaf sobat blogger, mungkin ini bukan paragraf pembuka yang baik untuk sebuah postingan.
Berkaitan dengan hal di atas, lewat posting ini saya ingin berbagi pengalaman setelah beberapa hari kemarin kehilangan handphone kesayangan yang di dalamnya tersemat Sim Card dengan nomor yang sudah cukup lama saya gunakan. Beserta data data kontak penting yang juga ikut hilang. Ya, karena ulah pengutil. Dan berita buruknya, saya sama sekali tidak punya backup / cadangan dari semua data yang ada dalam HP tersebut. Mungkin itu bisa dibilang sebagai kesalahan fatal yang seharusnya dihindari.
Artinya jauh sebelum HP nya hilang, seharusnya kita cadangkan semua data-data, baik itu berupa kontak ataupun file-file lain yang mungkin bersifat privasi di dalamnya yang dianggap penting. Karena bisa saja bukan hanya karena faktor hilang dicuri, tapi bisa juga karena mungkin akan ada saatnya HP/gadget kita mengalami error/rusak yang menyebabkan semua data-data di dalamnya hilang. Jadi sebenarnya tidak ada alasan untuk malas mencadangkan / backup. Dan sayangnya hal itu malah tidak saya lakukan (tidak untuk ditiru). Sempat dan selalu terpikir mem-backup data buat jaga-jaga, tapi kadang bawaannya malas, dientar-entar. Giliran barangnya hilang, baru aja menyesal. Useless sudah.
Oke di postingan kali ini saya akan coba memberikan panduan bersumber dari pengalaman, kepada teman-teman yang mungkin saat ini bernasib sama (kehilangan HP), dan ingin kembali mengaktifkan no. HP yang hilang tersebut. Karena mungkin dirasa nomor HP nya sudah digunakan sejak lama dan sudah banyak juga orang yang tahu. Jadi sayang rasanya untuk merelakannya hilang. Toh untuk urusan pengembalian nomor HP ini sangatlah mungkin dilakukan dan prosesnya pun cukup mudah. Ya memang terkadang seseorang lebih menyayangkan kehilangan nomor hp-nya ketimbang kehilangan HP nya itu sendiri
Saya sendiri menggunakan kartu Indosat IM3 yang sekarang sudah berganti nama jadi IM3 Ooredoo. Kebetulan no.hp IM3 tersebut sudah sekitar 6 tahun saya pakai, jadi sudah banyak yang tahu. Selain itu nomornya juga telah terhubung dengan dengan banyak akun socmed dan juga fitur Internet Banking / SMS Banking untuk salah satu akun rekening bank yang saya punya. Jadi ya tidak ada alasan untuk tidak mengaktifkannya lagi. Kalau berharap HP dan data kontaknya kembali sepertinya sudah tidak mungkin, ya minimal nomor nya yang kembali dan tetap bisa digunakan.
Baik langsung saja ke inti. Berikut adalah detail proses yang saya lakukan untuk mengaktifkan kembali nomor HP kartu Indosat yang hilang.
Pertama:
Berdasarkan informasi yang saya dapat dari internet, kita harus memastikan bahwa isian data identitas saat registrasi pertama adalah data asli sesuai dengan KTP, untuk mempermudah verifikasi. Sebenarnya / pastinya untuk tahap ini sudah harus anda lakukan saat HP nya masih ada. Adapun saya sendiri sudah lupa, dulu pas daftar memakai data asli atau tidak, karena tidak jarang suka registrasi kartu dengan data ngasal. Maka dari itu, untuk yang satu ini, saya coba skip aja. Lanjut ke langkah 2Kedua :
Siapkan kartu identitas asli / KTP dan datangi Gerai / Galeri Indosat terdekat di kota Anda. Utarakan maksud kepada petugas yang berjaga bahwa untuk mengajukan pengaktifan kartu yang hilang, untuk diganti kartu baru dengan nomor yang sama. Maka oleh petugas akan dipersilakan untuk mengantri dengan terlebih dahulu mengambil nomor antrian menuju Customer Service. Saya sendiri mendatangi Galeri Indosat di Lippo SuperMall Karawaci. Saat itu, jumlah antrian tidak terlalu banyak. Jadi tidak berselang lama setelah memperoleh nomor antrian, saya sudah langsung dipanggil ke bagian Customer Service.Ketiga :
Customer Service akan menanyakan nomor yang hendak diaktifkan kembali, lalu meminta diperlihatkan KTP asli. Setelahnya CS akan mengecek nomor yang sudah dikasih. Dan karena data identitas yang termuat di kartu saya tidak sesuai dengan data asli, maka CS akan memberikan beberapa pertanyaan untuk tujuan verifikasi. Beberapa pertanyaan yang diajukan adalah- Kapan pertama kali nomornya diaktifkan? (sebutkan bulan dan tahunnya)
- Berapa sisa pulsa terakhir sebelum hilang?
- Berapa nominal isi ulang terakhir?
- Pernah daftar paket internet dengan kartu tersebut atau belum? Jika pernah, sebutkan nama paket internet yang dipilih!
- Terakhir saya diminta untuk menuliskan 3 nomor HP yang sering dihubungi. (alhamdulillah masih ingat dengan 3 nomor keluarga yang biasa saya hubungi)
Keempat :
Alhamdulillah selesai. Setelah menunggu beberapa saat, maka kita akan langsung menerima kartu Sim baru dengan nomor yang sama. Adapun biayanya untuk proses ini adalah gratis, kecuali kita hanya diharuskan bayar biaya materai sebesar 7.000 rupiah. Pengalaman saya sendiri kemarin harus menunggu sekitar 1x24 jam hingga kartu barunya benar-benar aktif dan bisa digunakan.***
Nah itulah sedikitnya pengalaman saya ketika melakukan pengajuan pengaktifan kembali nomor Indosat yang hilang. Untuk penggantian kartu dari operator lain mungkin ada sedikit perbedaan dari syarat dan ketentuannya, terlebih dalam proses verifikasi.Baik mungkin itu saja postingan ini saya tulis. Teman-teman boleh kasih komentar di bawah jika ada yang ingin ditanyakan.
Sekian dan terima kasih. Semoga bermanfaat. ^_^
No comments:
Post a Comment